raphles – Hubungan maritim antara Filipina, Jepang, dan Amerika Serikat semakin menguat meskipun adanya peringatan dari China. Filipina, sebagai negara kepulauan yang strategis, telah memutuskan untuk memperkuat kerja sama maritim dengan kedua negara tersebut guna melindungi kepentingan nasionalnya.

Meningkatkan Kerja Sama dengan Jepang

Sebagai salah satu negara yang memiliki kekuatan maritim terbesar di dunia, Jepang menjadi mitra strategis bagi Filipina dalam memperkuat keamanan maritim di wilayah Asia Timur. Kerja sama antara kedua negara ini mencakup berbagai bidang, seperti patroli maritim bersama, pertukaran intelijen, dan pelatihan personel militer.

Jepang telah menunjukkan komitmennya dalam mendukung Filipina dalam menghadapi tantangan keamanan maritim, terutama dalam sengketa wilayah Laut China Selatan. Dalam beberapa tahun terakhir, Jepang telah memberikan bantuan dan dukungan teknis kepada Filipina untuk memperkuat kapasitas maritimnya, termasuk melalui penyediaan kapal patroli dan pelatihan personel.

Perkuat Kerja Sama dengan Amerika Serikat

Selain Jepang, Amerika Serikat juga menjadi mitra penting bagi Filipina dalam memperkuat keamanan maritim. Filipina dan Amerika Serikat memiliki hubungan yang kuat dalam bidang pertahanan dan keamanan, terutama melalui Perjanjian Pertahanan Bersama antara kedua negara.

Amerika Serikat telah memberikan dukungan yang signifikan kepada Filipina dalam upaya mempertahankan kedaulatan dan integritas teritorialnya di Laut China Selatan. Dalam beberapa tahun terakhir, Amerika Serikat telah meningkatkan kehadirannya di wilayah tersebut melalui patroli maritim dan latihan bersama dengan Filipina.

Abaikan Peringatan China

Meskipun adanya peringatan dari China terkait kerja sama maritim Filipina dengan Jepang dan Amerika Serikat, pemerintah Filipina tetap memilih untuk melanjutkan kerja sama ini. Filipina berkeyakinan bahwa kerja sama dengan kedua negara tersebut akan membantu melindungi kepentingan nasionalnya dan memperkuat posisinya dalam sengketa wilayah Laut China Selatan.

China telah lama mengklaim sebagian besar wilayah Laut China Selatan, termasuk beberapa pulau yang juga diklaim oleh Filipina. Namun, Filipina telah mengajukan gugatan ke Mahkamah Arbitrase Internasional dan pada tahun 2016, Mahkamah tersebut memutuskan bahwa klaim China tidak memiliki dasar hukum yang kuat.

Melalui kerja sama dengan Jepang dan Amerika Serikat, Filipina berharap dapat menghadapi tantangan yang dihadapinya dengan lebih baik. Kerja sama ini juga menjadi bentuk dukungan internasional terhadap upaya Filipina untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di wilayah Asia Timur.

Kesimpulan

Perkuat kerja sama maritim antara Filipina, Jepang, dan Amerika Serikat merupakan langkah yang strategis dalam mempertahankan kepentingan nasional Filipina dan menghadapi tantangan keamanan maritim di wilayah Asia Timur. Meskipun adanya peringatan dari China, Filipina tetap memilih untuk melanjutkan kerja sama ini sebagai bentuk dukungan internasional dalam menjaga perdamaian dan stabilitas di Laut China Selatan. Dengan adanya kerja sama ini, Filipina berharap dapat memperkuat posisinya dalam sengketa wilayah dan melindungi kedaulatan serta integritas teritorialnya.

Sumber : Abaikan Peringatan China, Filipina Perkuat Kerja Sama Maritim dengan Jepang hingga Amerika Serikat

Baca juga : Mayoritas Eksekutif Yakin Perusahaan Tak Bakal Bertahan Tanpa Bantuan AI