Insiden tawuran pecah di Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu dini hari, 9 Februari 2025. Dari tragedi tawuran maut itu, satu orang dilaporkan tewas. Dari rekaman CCTV, terlihat dua kelompok remaja terlibat tawuran dengan menggunakan senjata tajam. Seorang remaja terjatuh dan menjadi sasaran brutal dari kelompok rivalnya. Korban dinyatakan tewas di tempat kejadian.
Pihak kepolisian dari Polres Metro Jakarta Utara langsung mengambil tindakan tegas. Sudah 22 orang diamankan dan dibawa ke kantor polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kapolsek Metro Penjaringan, Kompol Agus Ady Wijaya, menyatakan bahwa semua yang diamankan sudah diantarkan ke Polres.
Kapolres Metro Jakut, Kombes Ahmad Fuady, mengatakan bahwa para terduga pelaku sedang diperiksa oleh Satreskrim untuk mengungkap kronologi dan motif insiden tragis itu. Meski pihak kepolisian sudah melakukan penangkapan, pemicu awal tawuran masih menjadi misteri. Polisi masih menggali informasi melalui rekaman CCTV dan keterangan saksi mata. Bukti-bukti lain juga diperlukan untuk menyusun gambaran utuh kejadian tersebut.
Pihak polisi belum merilis nama-nama pelaku yang terlibat karena proses penyelidikan masih berlangsung. Insiden tawuran di wilayah Jakarta Utara sudah sering terjadi. Dengan adanya korban tewas dari insiden terbaru membuat masyarakat khawatir atas meningkatnya tindakan kekerasan di kalangan remaja.